MAKALAH
SYSTEM
OPERASI
KONSEP
DASAR SYSTEM KOMPUTER
PAMUJI
(2014220012)
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS
DR. SOETOMO
2015
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG MASALAH
Komputer merupakan alat modern yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari mengerjakan pekerjaan kampus, sekolah, kantor, multimedia, bahkan hiburan. Dewasa ini perkembangan komputer semakin berkembang dan masih akan terus berkembang tanpa batas. Kita sebagai manusia mau tidak mau harus mengikuti perkembangan kemajuan teknologi khususnya di bidang komputerisasi agar kita tidak termakan oleh alat yang kita buat sendiri. Atas dasar itu kami mencoba membahasnya dalam bentuk makalah dengan harapan dapat berguna bagi orang lain dan khususnya bagi kami sendiri. Banyak sekali pembahasan tentang komputer, tapi kami coba menulis makalah dengan judul “Konsep Dasar Sistem Komputer”, yang dijelaskan secara umum dan garis besarnya saja. Makalah ini kami susun sesederhana mungkin agar para pembaca mudah mencernanya dan tidak bosan membacanya. Kami selaku penulis mohon maaf jika ada pembahasan yang kurang tepat dan menyimpang, karena kami dalam proses belajar.
B. RUMUSAN
MASALAH
1. Apakah pengertian komputer
2. Bagaimana Skema Dasar system komputer
3. Apa itu Pemroses(CPU)
4. Apa itu Input/Output
5. Apa itu Interkoneksi antar komponen
6. Apa itu Interrupt
1. Apakah pengertian komputer
2. Bagaimana Skema Dasar system komputer
3. Apa itu Pemroses(CPU)
4. Apa itu Input/Output
5. Apa itu Interkoneksi antar komponen
6. Apa itu Interrupt
C. TUJUAN
PENULISAN
1. Memahami konsep dasar sistem komputer
2. Mengetahui pengertian dari komputer
3. Memahami cara kerja komputer
4. Mengetahui perangkat pada komputer
1. Memahami konsep dasar sistem komputer
2. Mengetahui pengertian dari komputer
3. Memahami cara kerja komputer
4. Mengetahui perangkat pada komputer
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Komputer
Komputer adalah seperangkat alat elektronik yang
dihubungkan dengan listrik yang berguna untuk membantu pekerjaan manusia agar
lebih mudah, cepat, dan akuat. Komputer juga sebagai alat informasi dan
komunikasi yang mampu mangolah data dan kemudian menyimpannya.
B. Skema
Dasar system komputer
a.
Pemroses(CPU) :
mempunyai fungsi untuk mengendalikan operasi komputer dan memproses data.
b.
Memori utama :
fungsi utama adalah tempat menyimpan data dan program. Sifat utama dari
memori utama adalah volatile (tidak dapat mempertahan data dan
program bila sumber daya listrik mati).
c.
Perangkat
Masukan dan keluaran(I/O) : mempunyai fungsi untuk
memindahkan data antara komputer dan lingkungan eksternal
d.
Interkoneksi
antar komponen : struktur dan mekanisme yang
berfungsi untuk menghubungkan ketiga komponen di atas.
C. Pemroses(CPU)
Otak
sebuah komputer berada pada unit pemrosesan (Process device). Unit
pemrosesan ini dinamakan CPU (Central Processing Unit ). Fungsi CPU
adalah sebagai pemroses dan pengolah data yang selanjutnya dapat menghasilkan
suatu informasi yang diperlukan. Pada komputer mikro unit pemrosesan ini
disebut dengan micro-processor (pemroses mikro) atau processor yang
berbentuk chip yang terdiri dari ribuan sampai jutaan IC. Fungsi
utama dari CPU bekerja dengan aritmatika dan logika terhadap data yang
terdapat dalam memori atau yang dimasukkan melalui unit masukkan seperti
keyboard, scanner, atau joystick.
Komponen CPU
terbagi menjadi beberapa macam, yaitu sebagai berikut:
Ø
Unit kontrol yang mampu mengatur jalannya program. Komponen
ini sudah pasti terdapat dalam semua CPU. CPU bertugas mengontrol komputer
sehingga terjadi sinkronisasi kerja antarkomponen dalam menjalankan
fungsi-fungsi operasinya. termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah
mengambil intruksi-intruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi
tersebut. Bila ada instruksi untuk perhitungan aritmetika atau perbandingan
logika, maka unit kendali akan mengirim instruksi tersebut ke ALU. Hasil dari
pengolahan data dibawa oleh unit kendali ke memori utama lagi untuk disimpan,
dan pada saatnya akan disajikan ke alat output. Dengan demikian tugas dari unit
kendali ini adalah:
·
Mengatur dan
mengendalikan alat-alat masukan (input) dan keluaran (output).
·
Mengambil
instruksi-instruksi dari memori utama.
·
Mengambil
data dari memori utama (jika diperlukan) untuk diproses.
·
Mengirim
instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmetika atau perbandingan logika serta
mengawasi kerja dari ALU.
·
Menyimpan
hasil proses ke memori utama.
Ø Register merupakan
alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup tinggi, yang
digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang sedang diproses. Memori
ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat di olah
ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara analogi, register ini dapat
diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan pengolahan data secara
manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU, yang berisi
ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan tubuh dan
mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
Ø ALU unit
yang bertugas untuk melakukan operasi aritmetika dan operasi logika berdasar
instruksi yang ditentukan. ALU sering di sebut mesin bahasa karena
bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika
boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. Tugas utama
dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmetika yang terjadi sesuai
dengan instruksi program. ALU melakukan semua operasi aritmetika dengan dasar
penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder.
Tugas lain dari ALU adalah melakukan
keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan instruksi program. Operasi
logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan operator logika
tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan (¹ ), kurang dari (<),
kurang atau sama dengan (£ ), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau
sama dengan (>=).
Ø CPU Interconnections adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal
CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register-register dan juga dengan bus-bus
eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama,
piranti masukan /keluaran.
D. Memory
Memori
merupakan bagian dari komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan
informasi yang harus diatur dan dijaga sebaik-baiknya. Memori biasanya disebut
juga dengan istilah : computer storage, computer memory atau memory, merupakan
piranti komputer yang digunakan sebagai media penyimpan data dan informasi saat
menggunakan komputer. Memory merupakan bagian yang penting dalam komputer
modern dan letaknya di dalam CPU (Central Processing Unit). Sebagian besar komputer
memiliki hirarki memori yang terdiri atas tiga level, yaitu:
physical
Register di CPU, berada di level teratas. Informasi yang berada di register
dapat diakses dalam satu clock cycle CPU.
Primary
Memory (executable memory), berada di level tengah. Contohnya, RAM. Primary
Memory diukur dengan satu byte dalam satu waktu, secara relatif dapat diakses
dengan cepat, dan bersifat volatile (informasi bisa hilang ketika komputer
dimatikan). CPU mengakses memori ini dengan instruksi single load dan store dalam
beberapa clock cycle. Secondary Memory, berada di level bawah. Contohnya, disk
atau tape. Secondary Memory diukur sebagai kumpulan dari bytes (block of
bytes), waktu aksesnya lambat, dan bersifat non-volatile (informasi tetap
tersimpan ketika komputer dimatikan). Memori ini diterapkan di storage device,
jadi akses meliputi aksi oleh driver dan device.
JENIS MEMORI
(MEDIA PENYIMPANAN)
Memori
merupakan media penyimpanan data pada komputer, yang mana media penyimpanan
data dalam computer dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
a. Memori
Internal
Memori jenis
ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki
fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama
dapat berupa data atau program. Memori biasa terbagi dibedakan menjadi dua
macam: ROM dan RAM. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut CACHE MEMORI,
CMOS, DRAM, SDRAM, DIMM.
1. ROM
(Read-Only-Memory a.k.a firmware)
Adalah jenis
memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada
awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor
komputer dan berisi program atau data. Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS
(Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS.
2.
CMOS (Compmentary Meta-Oxyde
Semiconductor).
Adalah jenis
cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte
yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer
dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan
termasuk pula tanggal dan jam sistem. CMOS merupakan bagian dari ROM.
3.
RAM (Random-Access Memory).
Adalah jenis
memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer dihidupkan dan bersifat
volatile. Selain itu, RAM mempunyai sifat yakni dapat menyimpan dan mengambil
data dengan sangat cepat.
4.
DRAM (Dynamic RAM).
Adalah jenis
RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung di
dalamnya tidak hilang. DRAM merupakan salah satu tipe RAM yang terdapat dalam
PC.
5.
SDRAM (Sychronous Dynamic RAM).
Adalah jenis
RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah disnkronisasi oleh clock
sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem
dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
6.
DIMM (dual in-line memory module)
Berkapasitas
168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin.
Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja.
Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM.
Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur
(synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang
lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz
(PC133). DIMM 168 PIN. DIMM adalah jenis RAM yang terdapat di pasaran.
7.
CACHE MEMORY.
Memori
berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal
dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses,
berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di
cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan
cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem. Cache memory adalah tipe RAM
tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen
lainnya.
b. Memori Eksternal
Merupakan memori
tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk,
Floppy Disk dll. Hubungan antara Chace Memori, Memori Utama dan Konsep dasar
memori eksternal adalah : Menyimpan data bersifat tetap (non volatile), baik
pada saat komputer aktif atau tidak. Memori eksternal biasa disebut juga memori
eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan
dan penyimpanan data, di luar memori utama. Memori eksternal mempunyai dua
tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan
yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan
jangka panjang.
E. Input dan Output
Input adalah data yang dimasukkan ke
computer agar bisa diproses. Input mencakup instruksi program yang diterima CPU
setelah ada perintah dari pengguna. Sedangkan output menunjuk pada hasil
pemrosesan, yaitu informasi yang terkirim ke layar atau printer, untuk
disimpan, atau dikirim ke computer lain di jaringan. Perangkat keras input
terdiri dari piranti yang mampu menerjemahkan data ke dalam bentuk yang bisa
diproses computer. Bentuk data yang bisa dibaca manusia berupa kata-kata
sedangkan data yang bisa dibaca computer berupa angka biner 0 dan 1. Perangkat
keras output terdiri dari piranti yang bisa menerjemahkan informasi yang
diterjemahkan yang diproses oleh computer ke dalam bentuk yang mampu dipahami
oleh manusia.
Alat Input adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer.Contoh dari alat input antara lain: Keyboard, mouse, scanner , dll
Alat Input adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer.Contoh dari alat input antara lain: Keyboard, mouse, scanner , dll
Alat
output adalah alat-alat yang berfungsi mengeluarkan data-data yang berbentuk
informasi yang dibutuhkan.
Macam-Macam
Alat Output Komputer : monitor , speaker, dll
F. Interkoneksi Antarkomponen
Interkoneksi antar komponen adalah
struktur dan mekanisme yang menghubungkan antara CPU, main memory, perangkat
masukan dan keluaran.Secara fisik interkoneksi antar komponen berupa
“perkawatan”. Interkoneksi memerlukan tata cara atau aturan komunikasi agar
tidak kacau (chaos) sehingga mencapai tujuan yang diharapkan.
Antara CPU, main memory, perangkat masukan dan keluaran dihubungkan oleh sebuah BUS. BUS terbagi menjadi 3 macam bagian diantaranya bus alamat (address bus), bus data (data bus), bus control (control bus). Lalu apa fungsi dari ketiga bagian ini?
Antara CPU, main memory, perangkat masukan dan keluaran dihubungkan oleh sebuah BUS. BUS terbagi menjadi 3 macam bagian diantaranya bus alamat (address bus), bus data (data bus), bus control (control bus). Lalu apa fungsi dari ketiga bagian ini?
- Address Bus, Bus
yang mengirim alamat lokasi memori atau port yang ingin ditulis atau
dibaca. Jumlah lokasi memori yang dapat dialamati CPU ditentukan oleh
jumlah jalur alamat. Jika CPU memilki (n) jalur alamat maka dapat secara
langsung mengalamati 2n pada lokasi memori.
- Data Bus, Bus
data ini Bidirectional berarti dapat dibaca dan dikirim
dari atau ke dalam memori atau port. Bus data berhubungan dengan transfer
data, pembacaan data dari atau ke memori dengan peralatan-peralatan.
- Control Bus, Bus
yang digunakan CPU dengan dikirimi sinyal untuk memerintahkan memori atau
port I/O.
G. Interrup
Interrupt atau interupsi adalah
proses dalam komputer untuk
meminta dilayani oleh mikroprosesor sesuai dengan tingkat prioritasnya yang
telah diatur sedemikian rupa oleh sistem hardware computer. CPU banyak melaksanakan routin untuk melakukan pelayanan
pemrosesan ataupun koordinasi kepada IC penunjang atau chipset dan peripherals pada saat
diperlukan.
Sehingga CPU dapat
melakukan operasi dengan 2 cara yaitu :
1. Operasi dengan polling
2. Opreasi
dengan interrupt
Operasi dengan polling berarti
CPU selalu terus menerus menanyakan/ memantau ke tiap-tiap komponen penunjang
satu persatu meskipun komponen itu sedang tidak memerlukan pelayanan.
Sedangkan
operasi interrupt atau
interupsi dilakukan oleh tiap-tiap komponen kepada CPU bilamana memerlukan
pelayanan pemrosesan, sehingga CPU tidak
terus-menerus menanyakan /memantau komponen itu. Setiap interupsi yang datang
di kontrol oleh interrupt controller di luar CPU. Dalam keadaan CPU terkena
interupsi, maka CPU untuk sesaat menghentikan kegiatan pelayanan utama dan
beralih melayani komponen yang menginterupsinya. Setelah selesai dilayani CPU
kembali melakukan pelayanan utamanya.
Cara interupsi sangat meningkatkan effisiensi
operasi CPU dan melakukan tugasnya dengan cepat.
Interupsi
dapat dilakukan dengan cara hardware dan software, sehingga CPU dapat menerima
3 macam interupsi antara lain :
Interupsi software (instruksi INT nH n= bilangan 00H s/d FFH)
Non Maskable
Interrupt (Interupsi hardware dimana interupsi ini mutlak tidak dapat dicegah
karena berasal dari sistem board atau IC.
Maskable
Interrupt (berasal dari hardware melalui pin INTR) yang dapat ditutup atau
dicegah dengan instruksi CLI berasal dari interupsi perangkat lunak.
Interupsi
software terdiri dari 256 dan diberi nomor 00H hingga FFH. Alamat awal
masing-masing program pelayanan terdiri dari 4 byte, 2 byte untuk Code Segment
dan 2 byte untuk Instruction Pointer.
Dalam
pemrograman assembler kita dapat melakukan interupsi secara software dengan
perintah INT yang dapat dilihat dalam tabel interupsi.
Interrupt
Software dalam PC terbagi dua yaitu :
1.Interrupt
BIOS (Basic Input Output Sistem)
2. Interrupt
DOS (Disk Operating Sistem)
Interrupt BIOS diwujudkan dalam bentuk interupsi software berjumlah 32 dan akses
pelayanannya tinggal memerintahkan dengan instruksi INT nH asal parameternya
diwajibkan telah terpenuhi dahulu. INT nH terdiri dari 00H sampai 1FH yang
disusun berurutan dan diberi servis number (nomor pelayanan) tersendiri.
Interrupt DOS merupakan interupsi dari software
Sistem Operasi terdiri dari INT 20H untuk kembali ke DOS dan INT 21H untuk operasi
Input/Output.
Kejadian-kejadian sinkron yang merupakan tanggapan
pemroses terhadap kondisi-kondisi tertentu yang memerlukan perhatian. Sebuah
setting hardware yang menjalankan perintah-perintah dalam sistem komputer.
Interrupt secara harfiah dalam bahasa
Indonesianya diartikan sebagai selaan, menyela, atau menjegal, atau istilah
kerennya disebut dengan interupsi.
Interrupt bisa diibaratkan dalam kehidupan
sehari-hari sebagai suatu proses berjalan, namun belum selesai proses tersebut
melakukan tugasnya, sudah dilaksanakan lagi proses lainnya.
Ibaratnya begini, ketika anda sedang melakukan suatu
pekerjaan, katakanlah membaca sebuah buku, belum selesai buku tersebut anda
tamatkan, lalu telepon anda berbunyi, sehingga anda melakukan percakapan
terlebih dahulu melalui telepon tersebut. Setelah pembicaraan selesai, anda
melanjutkan membaca buku tadi. menerima telepon di dalam kejadian tersebut
disebut dengan menyela.
Begitu juga dengan proses yang terjadi pada komputer. Apabila sebuah komputer melakukan
prosesnya tanda ada gangguan, tentu komputer tersebut dapat menyelesaikan
pekerjaannya dengan serius khusus untuk satu pekerjaan yang sedang
dikerjakannya. Dalam kondisi demikian, komputer anda melakukan tugasnya yang
disebut denganprimitive batch processing. Pekerjaan seperti ini digunakan
oleh komputer pada komputer zaman awal-awal ditemukannya. Dimana komputer tidak
bisa mengerjakan beberapa program sekaligus dalam waktu bersamaan, sampai satu
pekerjaan selesai dikerjakan, maka baru dia bisa berpindah ke pekerjaan
lainnya.
Komputer terkini, memiliki kemampuan interrupt ini.
Penulis melakukan pengetikkan naskah ini sambil mendengarkan musik yang
terpasang pada notebook yang digunakan, tidak jarang komputer ini
juga sambil terhubung dengan internet untuk membuka halaman web atau mengambil beberapa data yang ada di
internet.
Anda tentu juga tidak jarang mengalami hal dengan
interrupt ini, katakanlah, ketika mengetikkan SMS ternyata ada telpon yang masuk, anda terima dulu
telpon tersebut, lalu setelahnya anda lanjutkan pengetikan SMS tadi.
Untuk memungkinkan terjadinya interrupt ini pada
sistem komputer, CPU memiliki suatu jalur khusus terhadap suatu chip pengatur
interrupt eksternal (bagian dari chipset), yang berisi database sederhana yang dikenal dengan interrupt vectors.
Ketika sebuah interrupt terjadi pada chip, maka CPU menyimpan informasi terakhir yang dia kerjakan,
berulah dia mengerjakan sesuai dengan informasi yang ada pada interrupt vector
tesebut. Interrupt vector ini sebenarnya hanya sebuah nama pemanis yang berisi
informasi tentang selaan yang terjadi, kalau dibelah lebih dalam lagi, isinya adalah
berupa tabel yang berisi angka-angka). Pada interrupt vector inilah ditemukan
kemana dan apa proses berikutnya yang harus dilaksanakan oleh komputer. Ketika
pekerjaan interrupt tadi selesai dilaksanakan, maka komputer melakukan
pelacakan kembali apa pekerjaan sebelumnya yang sedang dilaksanakannya.
Prioritas dalam interrupt
Dalam penerimaan suatu interrupt ini, komputer membagi
interrupt tersebut dalam berbagai level, tergantung dari CPU yang digunakan. Misalnya pada komputer yang digunakan untuk pekerjaan
yang cukup membutuhkan konsentrasi dari CPU, maka CPU tersebut
memungkinkan untuk mengabaikan interrupt yang prioritasnya rendah, katakanlah
pengetikkan yang dilakukan oleh seorang user melalui keyboard, namun komputer tersebut akan memberikan respon yang
sangat cepat apabila terjadi gangguan pada memori yang digunakannya.
Interupsi terjadi bila suatu perangkat M/K ingin
memberitahu prosesor bahwa ia siap menerima perintah, output sudah dihasilkan,
atau terjadi error.
Penanganan Interupsi
Ada beberapa
tahapan dalam penanganan interupsi:
1. Controller mengirimkan sinyal
interupsi melalui interrupt-request-line
2. Sinyal dideteksi oleh prosesor
3. Prosesor akan terlebih dahulu
menyimpan informasi tentang keadaan state-nya (informasi tentang proses yang
sedang dikerjakan)
4. Prosesor mengidentifikasi penyebab
interupsi dan mengakses tabel vektor interupsi untuk menentukan interrupt
handler
5. Transfer kontrol ke interrupt
handler
6. Setelah interupsi berhasil diatasi,
prosesor akan kembali ke keadaan seperti sebelum terjadinya interupsi dan
melanjutkan pekerjaan yang tadi sempat tertunda.
H.
BAB III
Penutup
A. Kesimpulan
Komputer
adalah seperangkat alat elektronik yang dihubungkan dengan listrik yang berguna
untuk membantu pekerjaan manusia agar lebih musah, cepat, dan akurat.
Hardware adalah sekumpulan perangkat
keras komputer yang dapat kita lihat, raba, dah rasakan.
Software adalah data yang dihasilkan
dari syntax-syntax yang dirancang oleh programer, diproses oleh mesin komputer,
disimulasikan, menghasilkan output kemudian dapat dimanfaatkan oleh pengguna
(user).
Brainware adalah manusia sebagai orang
yang menghasilkan teknologi akhirnya juga akan berfungsi sebagai pengguna dari
teknologi itu sendiri.
No comments:
Post a Comment